Minggu, 21 November 2010

Memilih Tempat Bersalin

Setelah mengandung selama sembilan bulan Memilih Tempat BersalinSetelah mengandung selama sembilan bulan, kini saatnya untuk melahirkan. Melahirkan merupakan suatu peristiwa penting dan besar bagi sebuah keluarga. Guna kelancaran proses persalinan, salah satunya diperlukan kenyamanan bagi si ibu itu sendiri. Kenyamanan yang dimaksud tentunya bersifat moril seperti adanya dukungan suami atau keluarga lainnya, ketenangan pikiran dan hal lainnya. Selain itu kenyamanan yang bersifat fisik, diantaranya seperti ketersedian finansial, kesehatan ibu dan janin, dan juga kenyamanan tempat Bersalin, ya kenyamanan tempat Bersalin.


Untuk memilih tempat Bersalin yang dianggap nyaman tentunya diperlukan berbagai pertimbangan. Dan pertimbangan tersebut tergantung anda dan pasangan. Begitu banyak pilihan sebagai tempat untuk melahirkan. Namun, Anda tidak harus memilih rumah sakit besar yang berfasilitas lengkap untuk tempat bersalin Anda, apalagi jika selama kehamilan dokter tidak menemukan masalah atau faktor resiko tertentu. (Artikel terkait: Tanda mau melahirkan)


Berikut adalah hal-hal yang dapat Anda pertimbangkan dalam memilih tempat bersalin;


Anggaran Melahirkan


Bila dana rumah sakit, anda tanggung sendiri, sebaiknya perhatikan terlebih dulu budget yang anda miliki. Pilihan tentu harus sesuai dengan kondisi keuangan anda karena setelah bayi lahir masih akan ada pengeluaran yang lain. Cermati betul, berapa perincian biaya melahirkan di sana. Komponen biaya itu meliputi:


1. Biaya melahirkan.


2. Kamar (fasilitas rawat inap).


3. Kemungkinan tindakan pembedahan (operasi Caesar).


Jarak Tempat Bersalin


Usahakan agar jarak tempat melahirkan dengan tempat tinggal tidak terlalu jauh. Jika dokter menyatakan calon ibu dan janinnya dalam kondisi yang sangat baik dan sehat, maka boleh-boleh saja bersalin di klinik kecil dekat rumah. Hal ini agar ibu yang akan melahirkan segera mendapat penanganan secara cepat. Perhitungkan juga perkiraan lama perjalanan di saat jam sibuk, ini untuk mengantisipasi, kalau-kalau tanda-tanda melahirkan sudah mulai terasa atau bayi mendesak ingin lahir di luar perkiraan waktu.


Fasilitas Tempat Bersalin


Pilihlah klinik atau rumah bersalin yang memiliki fasilitas rujukan ke rumah sakit yang lebih besar dan juga memiliki mobil ambulans. Gunanya agar jika Anda mengalami kondisi darurat dapat segera dilarikan dengan ambulans ke rumah sakit rujukan. Selain itu perhatikan pula mengenai tenaga ahli yang ada, terutama ketersedian dokter jika terjadi keadaan darurat.


Sebaiknya anda memilih tempat  bersalin dengan fasilitas rooming in, yaitu fasilitas dimana bayi ditempatkan di kamar yang sama dengan Anda setelah proses persalinan selesai. Manfaatnya adalah bayi akan terjamin untuk mendapatkan ASI, bayi dapat menyusu kapan pun ia mau, memudahkan ibu mengenali ritme bayi dan menunjang keberhasilan ASI Eksklusif.


Kebersihan dan Suasana Tempat Bersalin


Perhatikan tingkat Kebersihan secara keseluruhan. Perhatikan juga suasana lingkungan dengan memperhatikan jumlah dan keadaan kamar yang tersedia. Apakah suasananya terasa padat, hiruk-pikuk dan berisik, ataukah terasa tenang, nyaman dan bersuasana rumah. Ibu yang baru saja melahirkan, umumnya perlu waktu untuk istirahat di samping penyesuaian dengan kondisi barunya.


Melahirkan Dengan Kondisi Beresiko


Rumah sakit yang memiliki fasilitas lengkap, seperti unit perlengkapan intensip/ICU (intensive care unit) dan unit perawatan neonatus/bayi baru lahir intensif/ / NICU (neonatus intensive care unit), disarankan dipilih ibu hamil yang beresiko tinggi, seperti menderita preeklamsia, penyakit jantung bawaan, bayi dengan kemungkinan lahir prematur, janin letak sungsang atau melintang, persalinan dengan bayi besar atau kemungkinan terjadi kemacetan selama proses persalinannya, dan letak ari-ari (plasenta) yang menutupi jalan lahir sehingga membahayakan ibu maupun janin.


Sabtu, 20 November 2010

Melahirkan Di Dalam Air (Waterbirth)

 di dalam air atau Water Birth mulai populer di Eropa Melahirkan Di Dalam Air (Waterbirth)Melahirkan di dalam air atau Water Birth mulai populer di Eropa, terutama Rusia dan Prancis pada tahun 1970-an. Tujuannya saat itu adalah untuk memudahkan lahirnya bayi. Melahirkan dalam air dapat mengurangi rasa sakit pada ibu. Idenya berawal dari pemikiran bahwa janin yang selama sembilan bulan berenang dalam air ketuban dapat lebih nyaman memasuki dunia baru yang juga air. Setelah itu bayi akan bernapas dan menghirup udara.


Namun, ada beberapa resiko pada water birth, misalnya adanya komplikasi pada paru. Kadang bayi kesulitan bernapas ketika berada dalam air. Maka jika ingin melahirkan dalam air, Anda harus dulu berkonsultasi dengan dokter.


Manfaat Melahirkan di Air


Manfaat bagi ibu :


Para pakar kesehatan dibidang ginekologi mengakui bahwa melahirkan didalam air memiliki kelebihan dibanding metode melahirkan lain, yaitu:


. Ibu akan merasa lebih rileks karena semua otot yang berkaitan dengan persalinan menjadi lebih elastis


. Metode ini juga akan mempermudah proses mengejan, sehingga rasa nyeri selama persalinan tidak terlalu dirasakan.


. Di dalam air proses pembukaan jalan lahir akan berjalan lebih cepat.


Manfaat bagi bayi :


. Menurunnya resiko cedera kepala bayi.


. Peredaran darah bayi akan lebih baik, sehingga tubuh bayi akan cepat memerah setelah dilahirkan.


Proses Melahirkan Di Air


Proses dan melahirkan dalam air sama saja dengan melahirkan normal, hanya tempatnya yang berbeda. Dilakukan didalam sebuah kolam cukup besar (berukuran 2 meter) yang terbuat dari plastik atau bath tube dengan benjolan-benjolan pada alasnya agar posisi Anda tidak merosot. Selain kolam plastik, fasilitas pendukung lainnya adalah pompa pengatur air agar tetap bersikulasi, pengatur suhu (water heater) untuk menjaga air tetap hangat, serta termometer untuk mengukur suhu. Kolam yang sudah disterilisasi kemudian diisi air yang suhunya disesuaikan dengan suhu tubuh, yaitu sekitar 36-37 Celcius. Ini bertujuan agar bayi tidak merasakan perbedaan suhu yang ekstrem antara didalam perut dan diluar, dan agar bayi tidak mengalami hipotermia.


Selanjutnya Anda mengejan seperti biasa. Mengingat tempatnya di air, bayi yang baru keluar otomatis berendam dulu selama beberapa saat didalam air (sekitar 5-10 detik). Ini tidak masalah karena suhu air hampir sama dengan suhu cairan ketuban tempat bayi “berenang” sebelum dilahirkan. Itu sebabnya ketika baru keluar, bayi tidak menangis, mungkin dia merasa seolah seperti belum lahir karena kondisinya sama antara didalam dan diluar. (Baca juga: Tanda akan melahirkan)


Batasan Melahirkan Di Air


Melahirkan diair tetap ada batasan dan pertimbangan medis untuk diperkenankan. Beberapa faktor yang tidak membolehkan persalinan dalam air, antara lain panggul ibu kecil, bayi lahir sungsang atau melintang, ibu yang sedang dalam perawatan medis, ibu memiliki penyakit herpes, serta beberapa keadaan lainnya. Ibu yang mengindap herpes disarankan untuk tidak melahirkan dengan metode ini, karena kuman herpes tidak mati didalam air sehingga dapat menular kepada bayi melalui mata,selaput lendir,dan tenggorokan bayi. ( Artikel lainnya: Video Melahirkan )


Syarat lainnya, proses melahirkan didalam airtidak bisa dilakukan sembarangan, kendati terlihat mudah. Pengawasan dari pihak medis tetap diperlukan untuk menjaga terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.


Resiko Melahirkan di Air


Resiko yang terjadi adalah bayi menelan air. Maka dari itu, air kolam dibuat steril sehingga walaupun tertelan bayi tidak membahayakan. Bayi juga mengalami temperatur shock jika suhu air tidak sama dengan suhu ibu saat dilahirkan, yaitu 36-37 celcius. Resiko pada ibu adalah hiportemia(suhu tubuh terlalu rendah) akibat proses melahirkan yang lebih lama dibandingkan waktu yang diperkirakan.


TIPS :


. Buatlah keputusan yang tepat setelah berkonsultasi dengan dokter. Jika Anda memastikan melahirkan di dalam air, yakinlah itu cara terbaik bagi Anda.


. Mengikuti senam hamil. Senam hamil berguna untuk melatih pernapasan dan melenturkan lubang vagina sehingga memudahkan kelahiran si bayi.


. Pilihlah rumah sakit yang memiliki fasilitas water birth dengan tenaga dpkter dan perawat yang terlatih.


Video


Video Persalinan di Air (waterbirth)


Selasa, 16 November 2010

Posisi Janin Letak Sungsang

 untuk menggambarkan posisi terbawah janin di dalam rahim Posisi Janin Letak SungsangDalam istilah medis, dokter menyebut istilah “presentasi” untuk menggambarkan posisi terbawah janin di dalam rahim. Bagian tubuh janin yang berada tepat diatas mulut rahim adalah nantinya akan muncul ketika pertama kali lahir. Biasanya, bagian terbawah adalah kepala bayi, disebut presentasi sepalik. Posisi inilah yang terbaik karena bagian terbesar bayi, yaitu kepala, keluar pertama kali. Ketika bagian terbawah adalah bokong, maka disebut presentasi bokong, posisi yang beresiko jika persalinan secara pervaginam (persalinan normal). Istilah sungsang yang dimaksud oleh masyarakt umumnya adalah sama dengan janin dengan presentasi bokong. Dokter seharusnya dapat merasakan posisi janin dengan memeriksa perut Anda dengan menggunakan USG untuk memastikannya.

Sebelum kehamilan 34 minggu, jika bokong janin berada paling bawah, tidak terjadi masalah sebab janin masih bisa berubah posisi. 25% bayi berada dalam keadaan demikian sebelum 28 minggu. Pada 32 minggu, dari 7% janin presentasi bokong, 3-4% diantaranya tetap berada dalam presentasi bokong ketika bersalin. Sebenarnya pada usia kehamilan 32-34 minggu merupakan waktu yang baik bagi janin untuk berputar dan berubah posisi. Sedangkan setelah 36 minggu, tampaknya sudah sulit bagi janin untuk mengubah posisi karena semakin sempitnya rongga perut.


Ada beberapa cara agar posisi janin yang awalnya presentasi bokong menjadi presentasi kepala/verteks. Berikut adalah upaya yang dapat dilakukan :


Olahraga


Dimulai pada minggu ke-30 dan dilanjutkan selama 4-6 minggu (sampai janin berputar). Lakukan latihan tersebut 2x sehari dalam keadaan  perut kosong.Letakan bantal dilantai. Baringkan tubuh Anda secara terlentang. Posisi bokong Anda ditepi bantal, dan bagian tengah punggung ditepi yang lain, sedangkan kepala dan bahu berada dilantai. Dengan demikian, panggul akan berada sekitar 9-11 inci lebih tinggi dari kepala. Dalam posisi seperti itu, diamlah selama 10 sampai 15 menit. Latihan ini terbukti membuat janin berputar menjadi posisi perteks dibagian terbawah. atau jika janin telah masuk kerongga panggul dalam keadaan presentasi bokong, latihan ini seolah akan  “menarik” janin dari panggul.


Versi eksternal


Prosedur medis ini dilakukan oleh dokter, dengan memutar tubuh janin dari posisi bokong menjadi verteks melalui penekanan perut Anda.Sebelum dilakukan pemutaran/versi, dilakukan dulu pemeriksaan USG untuk memastikan posisi janin, disisi mana letak punggung janin dan mengetahui apakah jumlah cairan ketuban cukup   banyak. Kemudian Anda siberikan suntikan / anestesi untuk melemaskan otot rahim dan perut. Lalu dokter melakukan tindakan versi eksternal, yaitu menekan perut dan melakukan pemutaran  pada janin dengan kedua tangan sehingga posisi janin berubah. Versi eksternal ini dapat menyebabkan rasa nyeri yang luar biasa,sehingga dokter harus melakukannya dengan lembut namun   cukup untuk mengubah posisi janin. Selama proses ini berlangsung denyut jantung janin harus dimonitor dengan ketat dengan alat kardiotokografi (CTG) dan USG apakah terjadi percepatan atau  perlambatan denyut jantung yang menandakan terjadinya gawat janin.


Resiko tindakan ini adalah terlepasnya plasenta dari tempat menempelnya / implantasinya dirahim, yang dapat mengakibatkan gawat janin, sehingga janin harus segera dioperasi caesar. Untuk   mengantisipasi hal ini, perlu diperhatikan kesiapan paru-paru janin saat tindakan ini dilakukan. Resiko ini terjadi pada 15% kasus. Selain itu, setelah dilakukan pemutaran janin dapat kembali pada   posisi sungsang / presentasi bokong.


Janin dalam persentasi bokong dapat diupayakan lahir pervaginam jika memenuhi kriteria berikut :


. Penolong persalinan Anda sangat pengalaman dalam menolong persalinan pervaginam, dan persalinan ini akan dilakukan di rumah sakit : Sayangnya, karena semakin sedikit kasus dengan   presentasi bokong yang dilahirkan pervaginam, semakin sedikit residen (dokter spesialis dalam masa pendidikan) yang melakukannya. Maka dari itu, Anda harus berkonsultasi dengan baik dengan   dokter yang akan menolong persalinan Anda. Selain itu, sesuaikan rumah sakit yang Anda pilih dengan kondisi kehamilan Anda.


. Janin berada dalam posisi bokong komplet : Prestasi bokong dibagi tiga macam.


. Fleksi / menekuk sempurna, artinya tubuh janin melipat. Posisi ini yang paling sering ditemukan dan aman untuk persalinan melalui vagina (pervaginam)


. Komplet artinya bokong janin mendekap kepamggul ibunya, dan lutut menempel pada dadanya.


. Posisi ini juga aman untuk persalinan pervaginam.


. Inkomplet, atau “footling”, disebut juga posisi sungsang dengan kaki sebagian bagian terbawah janin. Berarti pinggul dan lutut saling menempel seperti pada keadaan komplet, namun satu   atau dua kaki ( tidak termasuk bokong), adalah bagian yang akan lahir lebih dulu. Posisi ini harus dilahirkan dengan operasi caesar.


. Leher janin ekstensi atau kepala menengadah : jika leher mengalami ekstensi, persalinan perpaginam akan sangat berbahaya. Pemeriksaan USG dapat dilakukan untuk mengetahui posisi kepala   janin.


. Luas panggul Anda diperkirakan cukup untuk dilalui janin (adekuat) : dokter harus memastikan apakah rongga panggul Anda cukup luas untuk dilalui bayi. Hal ini lebih mudah diketahui jika Anda   sudah pernah melahirkan sebelumnya.


. Ukuran janin tidak terlalu besar. Agak sulit untuk memastikan berat janin pada akhir kehamilan. Maka dari itu, setiap dokter memiliki kriteria sendiri untuk menentukan apakah ukuran janin terlalu   besar atau tidak, dan janin ini dapat dilahirkan pervaginam.


. Proses persalinan berjalan baik : Persalinan seharusnya dilakukan tanpa terlalu banyak intervensi.


Resiko


Ada dua keadaan resiko yang dapat terjadi pada persalinan dengan janin letak sungsang, yaitu :


. Prolaps tali pusat : Ketika selaput ketuban pecah, ada kemungkinan tali pusat keluar (prolaps) melalui mulut rahim. Jika ini terjadi, tali pusat akan kolaps (mengecil), sehingga aliran darah ke janin   berkurang


Prolaps tali pusat sangat kecil kemungkinannya terjadi pada presentasi kepala, sebab posisi kepala yang terletak pas diruang panggul tidak memungkinkan adanya celah/ ruang yang cukup untuk   keluarnya tali pusat. Keadaan ini termasuk keadaan darurat, karena tali pusat yang terjepit dimulut rahim dapat terhenti aliran darahnya, sehingga suplai nutrisi dan oksigen terganggu dan dapat   menyebabkan kematian janin dalam hitungan menit. Jika keadaan ini terjadi dan janin masih hidup, harus dilakukan tindakan opeerasi caesar segera.


. Kepala bayi tersangkut : Setelah bokong lahir, lahirlah badan, diikuti leher dan kepala. Setelah bokong lahir, tali pusat sebagian telah keluar, namun kepala belum lahir. Setelah tali pusat lahir   sebagian, proses persalinan untuk melahirkan kepala harus berlangsung cepat dalam hitungan empat menit, karena keterlambatan lahirnya kepala dan terjepitnya tali pusat dijalan lahir akan   menyebabkan terhambatnya suplai nutrisi dan oksigen dari ibu ke janin. Karena kepala keluar paling akhir, dan merupakan bagian terbesar, maka terkadang terdapat kesulitan untuk melalui jalan akhir.


Minggu, 14 November 2010

Mengenal Episiotomi

Salah satu hal yang paling banyak ditakuti oleh para ibu hamil pada saat proses melahirkan Mengenal EpisiotomiSalah satu hal yang paling banyak ditakuti oleh para ibu hamil pada saat proses melahirkan adalah episiotomi. Saat ini banyak pandangan di masyarakat bahwa proses persalinan harus dilakukan melalui episiotomi. Bayangan akan rasa sakit yang tak terkira pada saat proses episiotomi selalu menghantui para ibu hamil. Kadang ketakutan yang berlebih ini, justeru membuat proses persalinan itu sendiri menjadi tidak berjalan lancar. Untuk menghindarkan hal tersebut, ada baiknya para ibu hamil mengenal lebih jauh apa itu episiotomi.


Episiotomi adalah pengguntingan kulit dan otot antara vagina dan anus. Tujuannya untuk melebarkan jalan lahir. Biasanya dokter akan memberikan anestesi lokal untuk menghilangkan nyeri. Namun, dalam keadaan darurat episotomi dilakukan tanpa anestesi lokal. Episiotomi dilakukan untuk melebarkan jalan lahir, jika:


. Dokter memperkirakan memang diperlukan, misanya jika bahu bayi tersangkut dan dokter atau bidan memperkirakan bahu tetap tersangkut jika tidak dibantu dengan episiotomi.


. Janin dalam keadaan stres dan dokter menginginkan persalinan berlangsung lebih cepat.


. Episiotomi merupakan bagian dari persalinan yang dibantu dengan forsep atau vakum.


. Daerah otot-otot perineum sangat kaku, sehingga kemungkinan Anda akan mengalami luka yang lebih luas diperineum atau labia (lipatan disisi kanan dan kiri vagina) jika tidak dilakukan episiotomi.


Salah satu hal yang paling banyak ditakuti oleh para ibu hamil pada saat proses melahirkan Mengenal EpisiotomiEpisiotomi dilakukan menggunakan sepasang gunting khusus episiotomi, atau dengan pisau bedah. Ada dua tipe irisan: midline atau garis tengah, yang potongannya lurus ke bawah dengan anus atau mediolateral, yaitu agak rendah ke sudut. Irisan midline umum di Amerika. Di negara lain irisan mediolateral lebih populer.


Midline merupakan metode episiotomi yang paling mudah dilakukan juga paling cepat dalam proses perbaikannya, namun cukup beresiko karena robekan bisa sampai ke anus. Sedangkan Medio cukup sulit dalam proses perbaikan namun cukup melindungi anus.


Episiotomi dilakukan untuk mencegah robekan yang luas dan tidak beraturan pada daerah perineum. Keuntungan dilakukannya episiotomi, robeknya lebih mudah dijahit dan hasilnya lebih bagus. Sedangkan kerugiannya, ada kemungkinan terjadi robekan yang meluas sampai ke anus jika epsiotomi dalakukan tidak benar. Kemunginan lain adalah nyeri setelah melahirkan serta nyeri saat berhubungan intim.


Dahulu episiotomi dilakukan secara rutin, namun tidak lagi saat ini. Banyak dokter dan beberapa studi klinik yang menunjukan bahwa episiotomi dilakukan untuk menghindari luka parineum yang lebih parah, tidak lagi diperlukan saat ini. Selain itu, luka yang terjadi jadi lebih mudah sembuh secara alami dibandingkan luka akibat episiotomi. Namun, ada beberapa dokter yang masih tetap melakukan episiotomi setiap kali ia menolong persalinan. Pertimbangan apakah akan dilakukan episiotomi atau tidak, tentunya tergantung pada keadaan Anda dan janin pada saat itu. Percayalah bahwa dokter akan melakukan hal terbaik bagi Anda.


Adakah cara lain yang bisa dilakukan oleh ibu hamil, agar pada saat proses melahirkan nanti terhindar dari episiotomi? jawabannya adalah ada yaitu dengan melakukan pijatan perineum pada 2 bulan terakhir menjelang persalinan atau latihan Kegel (terutama pada fase relaksasi) dapat menghindari episiotomi. Kadang digunakan kompres hangat untuk membantu perineum relaks. Ketika bayi akan keluar, dokter atau bidan akan menahan perineum dengan jari mereka. Kemungkinan paling efektif menghindari tindakan episiotomi adalah dengan melakukan proses persalinan yang benar, misal perlahan mengeluarkan kepala bayi sesuai dengan tingkatan pembukaan vagina. Tunggulah refleks menekan secara alamiah yang akan Anda alami. Hindarilah tekanan yang terlalu dipaksakan.


Sabtu, 13 November 2010

Perubahan Tubuh Menjelang Persalinan

Selama kehamilan tubuh akan mengalami berbagai perubahan Perubahan Tubuh Menjelang PersalinanSelama kehamilan tubuh akan mengalami berbagai perubahan, menyesuaikan kondisi badan anda yang ‘mendua’. Perubahan tubuh tersebut mulai dari perubahan kulit, rambut, hingga payudara dan berbagai perubahan tubuh lainnya. Begitu juga ketika anda menjelang persalinan. Secara alami, beberapa minggu menjelang persalinan, tubuh Anda juga akan mengalami perubahan-perubahan untuk mempersiapkan kelahiran bayi Anda. Perubahan yang sering terjadi, antara lain: (Artikel menarik lainnya: Tanda-Tanda Melahirkan )

Kontraksi Braxton Hicks


Disebut juga kontraksi atau mulas palsu. Hal ini terjadi pada akhir trimester kedua (bulan ke-6) sebagai mekanisme latihan dari rahim. Kontraksi ini muncul tanpa nyeri persalinan, jarang dan munculnya hanya sebentar-sebentar (sekitar satu menit). Kontraksi yang terjadi biasanya memiliki jarak/interval yang teratur, namun tidak lama, tidak semakin kuat atau nyeri. Setelah itu kontraksi akan berhenti. Kontraksi yang terjadi sebelum proses persalinan akan membuat mulut rahim menjadi matang.


Jika Anda mengalami kontraksi Braxton Hicks di siang hari dan seakan-akan akan melahirkan, cobalah berjalan-jalan. Jika kontraksinya berlangsung malam hari, cobalah untuk tidur karena Anda membutuhkan banyak istirahat sebelum melahirkan. Atau jika kontraksi itu muncul namun belum cukup waktu untuk melahirkan, maka berbaringlah di sisi kiri dan minum satu liter air putih selama 30-60 menit. Cara ini akan mengurangi kontraksinya.


Turunnya janin


Semakin dekat waktu melahirkan, janin akan semakin turun ke rongga panggul (pelvis). Biasanya Anda dapat merasakan turunnya janin tersebut, karena lebih berat, terasa menekan, dan tidak nyaman di rongga panggul. Selain itu, Anda akan lebih sering buang air kecil. Setelah janin turun, rongga perut dan paru-paru Anda punya lebih banyak ruang, sehingga Anda merasa lebih lega.


Ketika janin turun, dokter/bidan tahu karena ketinggian puncak rahim (fundus) Anda akan berkurang. Ketinggian fundus ini diukur dari puncak tulang panggul sampai puncak rahim. Menurunnya tinggi fundus ini dimulai pada kehamilan 20 minggu. Jika ini terjadi, dokter akan melakukan pemeriksaan untuk mengukur kembali rongga panggul Anda, apakah bisa dilalui janin atau tidak.


Pemendekan mulut rahim (effacement)


Dalam keadaan normal, mulut rahim akan menutup untuk menjaga supaya kehamilan tetap terjaga dan janin tetap berda di dalam rahim. Mulut rahim berbentuk seperti tabung yang terbuat dari bahan tebal dan fibrosa (disebut kolagen) sepanjang 3cm, yang pada saat persalinan akan memendek, menipis, dan membuka. Pemendekan mulut rahim ini disebut ‘effacement’. Rata-rata panjang mulut rahim normal adalah tiga cm.


Ketika dokter mengatakan “50% effaced” berarti mulut rahim Anda telah mengalami pemendekan 50%, atau menjadi satu cm dan menjadi lebih tipis dari biasanya. Saat melahirkan, mulut rahim Anda menjadi setipis kertas, dan di katakan “100% effaced”.


Pembukaan (dilatasi)


Selain memendek, mulut rahim juga mulai terbuka (dilatasi). Sama halnya dengan penipisan, dilatasi mulut rahim kadang berlangsung sebelum tiba waktunya melahirkan. Pembukaan dan penipisan mulut rahim ini bisa diketahui dengan  pemeriksaan, namun kapan saat pasti Anda melahirkan tidak dapat diketahui, karena kemajuan persalinan juga ditentukan oleh kontraksi rahim. Kenyataannya,jika tidak disertai rasa mulas, Anda dapat berjalan-jalan selama dua minggu dengan mulut rahim yang membuka 2-3 cm.


Tanda-tanda lain:


Seminggu menjelang persalinan, ada beberapa tanda lain yang muncul. Tanda-tanda itu meliputi kontraksi Braxton Hicks yang semakin nyeri, janin semakin turun ke rongga panggul, nyeri pinggang semakin berat, semakin sering buang air kecil, nyeri pada vagina, dan nyeri punggung. tepat ketika persalinan dimulai, tubuh mengeluarkan sewatu hormon yang disebut prostaglandin yang menyebabkan rahim berkontraksi. Pada saat bersamaan namun jarang terjadi,kadang usus besar juga.


Kamis, 11 November 2010

Mendeteksi Pecah Ketuban Sebelum Persalinan

 janin dilindungi oleh selaput ketuban yang berisi cairan amnion Mendeteksi Pecah Ketuban Sebelum PersalinanSebagaimana kita ketahui, janin dilindungi oleh selaput ketuban yang berisi cairan amnion. Selama fase aktif, selaput itu akan pecah akibat adanya kontraksi. Akibatnya cairan amnion akan keluar, mengalir atau memancar. Tidak mungkin memperkirakan kapan selaput ketuban pecah. Selaput akan pecah ketika fase aktif saat kontraksi begitu kuat; sekitar 10% ketuban pecah sebelum fase aktif. Sangat jarang terjadi bayi lahir dalam keadaan selaput ketuban yang masih utuh. (Artikel terkait: tanda tanda akan melahirkan)


Kadangkala, saat proses persalinan berlangsung dokter melakukan pemecahan selaput dengan sengaja untuk mengetahui kesejahteraan janin dengan melihat warna air ketuban atau merangsang kontraksi yang dirasa kurang. Prosedur ini tidak sakit. Dokter atau bidan akan menggunakan alat panjang dengan ujung yang runcing. Selaput dipecahkan melalui liang vagina.


Keluar air dari kemaluan kemungkinan menandakan selaput ketuban telah pecah. Cairan ini nengalir melalui vagina dan tidak bisa ditahan. Perhatikan dan bedakan dengan air kencing (urine). Untuk membedakannya dapat diketahui dari bentuk dan warnanya. Biasanya urine berwarna kekuning-kuningan dan bening, sedangkan air ketuban agak keruh dan bercampur dengan lanugo, (rambut halus janin) dan mengandung vernik kaseosa (lemak pada kulit janin). Air ketuban juga dibedakan dengan urine dari baunya, urine berbau pesing, sedangkan ketuban tidak pesing.


Ketuban pecah bisa terjadi pada fase persalinan telah dimulai (telah ada kontraksi yang teratur dan pembukaan mulut rahim), namun bisa juga terjadi sebelum fase persalinan dimulai, yang disebut dengan ketuban pecah dini. Setelah ketuban pecah, maka terjadi hubungan antara janin dan dunia luar sehingga ada resiko terjadi infeksi. Apabila kehamilan telah cukup bulan maka persalinan harus segera dimulai, namun apabila kehamilan belum cukup bulan maka dokter akan memberikan anti biotik untuk mencegah infeksi dan menyuntikan obat untuk merangsang pematang paru janin. Tindakan persalinan akan dipelihara dahulu (konservatip) atau langsung dilakukan induksi persalinan akan disesuaikan dengan usia kehamilan, keadaan ibu dan janin.


Ketuban pecah merupakan keadaan darurat ketika anda harus segera datang ke dokter, karena penundaan akan mengakibatkan terjadinya infeksi, air ketuban habis, atau keluarnya tali pusat (prolaps tali pusat) yang kesemuanya akan mengakibatkan meningkatnya angka kematian dan kesakitan ibu dan bayi.


Tips:


. Jika air ketuban sudah keluar, perhatikan warna dan baunya. Segera ke dokter terdekat pada keadaan dan jam berapa pun ketuban pecah.


. Jika ketuban sudah pecah, usahakan selama dalam perjalanan ibu dalam kondisi berbaring. Dengan demikian air ketuban tidak mengalir terlalu banyak (air ketuban habis).


Menghilangkan Rasa Takut Menjelang Melahirkan

menghilangkan rasa takut saat persalinan Menghilangkan Rasa Takut Menjelang MelahirkanPerjalanan kehamilan selama 9 bulan sungguh menguras banyak pikiran, tenaga dan materi. Sebuah perjuangan yang tidak mudah untuk melewati hari-hari kehamilan tersebut. Kini setelah 9 bulan, saatnya untuk melahirkan, rasa lelah dan penantian lama sebentar lagi segera berakhir. Banyak ibu yang tidak sabar ingin segera melahirkan dan menimang bayi mereka. Namun, sebagian ibu merasa sangat khawatir dan takut saat membayangkan betapa sakitnya melahirkan anak. Ketakutan itu kadang datang dari diri sendiri maupun cerita menyeramkan dari orang lain. Ketakutan yang sering muncul pada ibu-ibu menjelang persalinan seperti Takut tak mampu bertahan dan meninggal,Takut Nyeri, Takut disalahkan dan hal lainnya.

Untuk mengantisipasi hal tersebut berikut penangkal rasa ketakutan tersebut.


Takut tak mampu bertahan dan meninggal


Jika Anda ketakutan menjelang persalinan, pikirkanlah hal berikut, Pertama, tubuh wanita dibuat sempurna oleh Tuhan untuk melahirkan. Kedua, ketika terjadi komplikasi, dokter dapat menggunakan alat-alat medis modern untuk mencegahnya.


Takut Nyeri


Secara alami, nyeri adalah bagian tak terpisahkan dari pengalaman saat melahirkan.Setiap orang merasakan dan merespon nyeri secara berbeda, sehingga mustahil untuk memperkirakan nyeri yang nantinya akan Anda alami. Semuanya tergantung pada seberapa cepat kemajuan persalinan Anda, respon Anda terhadap nyeri, dan kemampuan anda menahan nyeri. Jika Anda tidak ingin merasakan nyeri saat melahirkan, bicarakanlah dengan dokter. Setelah berkomunikasi dengan dokter mengenai keuntungan dan kerugiannya, maka pemberian obat-obatan untuk mengurangi rasa nyeri dapat dipertimbangkan. Penting diingat bahwa nyeri yang terjadi akibat kontraksi rahim saat melahirkan adalah suatu proses alamiah. Percayalah bahwa tubuh Anda mampu menahan rasa nyeri itu.


Takut disalahkan


Ketika melahirkan Anda akan melakukan sesuatu yang luar biasa. Tidak ada yang akan menyalahkan apa yang Anda lakukan, apalagi berkaitan dengan fungsi tubuh. Misalnya kalau Anda muntah, bab, berteriak atau panik, maka dokter maupun perawat tidak akan memarahi Anda dan tetap akan menolong Anda.


Selain itu, guna lebih menghilangkan rasa takut menjelang persalinan, berikut tips lainnya:


Percaya diri


Persalinan pertama memang menakutkan. Namun, Anda harus melewati proses itu. Jadi sebaiknya sebelum saatnya tiba, persiapkan diri untuk menghadapi proses tersebut. Anda bisa mencari informasi di buku atau internet tentang persiapan persalinan yang pertama ini.


Kemukakan rasa takut pada orang lain


Terkadang Anda tak mau orang lain tahu kelemahan atau ketakutan Anda, sehingga Anda menutupinya dan mengalihkan pada hal lain seperti belanja keperluan bayi atau bekerja. Disarankan agar tidak memendam ketakutan. Kemukakan hal tersebut pada pasangan atau teman-teman yang pernah mengalaminya. Mereka akan memberi masukan atau petunjuk apa yang seharusnya dilakukan, sehingga Anda siap jika saatnya tiba.


Pahami proses persalinan


Jika Anda tahu proses persalinan yang akan dilalui, maka kondisi mental Anda juga akan siap menjelang persalinan. Dengan membaca buku tentang persalinan atau konsultasi, Anda setidaknya tahu dan mengerti proses yang terjadi dan langkah yan dilakukan oleh paramedis saat membantu Anda melahirkan. Jika belum mengetahui mengenai proses persalinan, berikut artikel mengenai hal tersebut: Proses Persalinan


Ikut kelas antenatal


Selain mencari informasi, ikutilah kelas untuk ibu hamil. Disana Anda dilatih tentang cara bernapas dan cara menenangkan diri ketika proses persalinan. Jika Anda merasa takut dengan rasa sakit yang nantinya akan Anda alami, sampaikan hal itu pada dokter. Atas berbagai pertimbangan dan informasi yang baik, dokter akan mempertimbangkan untuk memberikan obat penghilang rasa nyeri.


Ikut kelas senam hamil


Senam hamil bermanfaat untuk memberi kekuatan dan kelenturan tubuh serta melatih pernapasan. Selain itu, dapat memperbaiki tubuh dan pikiran, melancarkan peredaran darah, membuat jadi lebih relaks dan fleksibel. Dengan demikian, selain betuk tubuh menjadi lebih baik, badan juga menjadi lebih bugar. Yang lebih penting lagi, senam hamil diharapkan dapat membuat proses persalinan menjadi lebih lancar. Di situs kami terdapat beberapa contoh video senam hamil yang mungkin berguna bagi anda, namun sebelum mencobanya sebaiknya konsultasikan dulu mengenai kehamilan anda. klik video kehamilan


Bayangkan bayi mungil Anda


Proses persalinan merupakan perjuangan seorang ibu antara hidup dan mati. Berjam-jam bahkan belasan jam ibu merasakan sakit. Proses itu memang harus dilalui. Yang penting adalah bayi lahir dengan selamat dan sehat. Nah, bayangkan wajah mungilnya jika ia sudah keluar nanti. Jika bayi Anda bisa bicara, pasti ia akan mengucapkan terima kasih karena Anda melahirkannya dengan penuh kesabaran.


Sabtu, 06 November 2010

Mengenal Lebih Jauh Sperma dan Sel Telur

Sperma dan sel telur merupakan salah satu hal penting dalam proses terjadinya kehamilan Mengenal Lebih Jauh Sperma dan Sel TelurSperma dan sel telur merupakan salah satu hal penting dalam proses terjadinya kehamilan. Kesehatan dan kualitas dari sperma dan sel telur juga merupakan salah satu faktor yang menentukan tingkat kesuburan seseorang.


Dengan begitu pentingnya kesehatan dan kualitas sperma dan sel telur dan menentukan terjadinya kehamilan, ada baiknya pasangan suami isteri mengetahui lebih jauh mengenai apa itu sperma dan sel telur sebenarnya. Diharapkan dengan mengetahui lebih jauh, pasangan suami isteri dapat mengetahui bagaimana kualitas sperma yang baik, perjalanan sperma, dan proses pembuahan, sehingga lebih memudahkan dalam menciptakan terjadinya kehamilan dan tentunya juga selain sebagai ilmu pengetahuan.


Sperma


Buah zakar memproduksi ratusan juta sel sperma. Dalam satu kali pancuran, sel sperma memuat dua puluh hingga tiga puluh juta sel sperma. Sel sperma itu bergerak menerobos barisan tanpa menghiraukan apapun seperti anak panah yang lepas dari busurnya. Sel sperma ini memiliki kepala yang besarnya tidak lebih dari 5N (mikronet), 1N=1/1.000.000m. Sel sperma ini mengandung unsur-unsur ganetik yang di peroleh dari ayahnya yang kemudian akan ditransper kepada anak dengan 23 kromosom.


Sel ini memiliki leher pendek yang menjadi kekuatan baginya untuk mengarungi perjalanannya yang panjang. Ia juga memiliki ekor yang panjang yang mengiringi gerakannya dan membantunya berenang. dengan ekor ini dia berjalan. Jika anda mengamatinya melalui mikroskop akan terlihat ada beragam bentuk dan ukuran. Ada yang lemah ada yang kuat,ada yang panjang dan ada yang pendek,ada yang memiliki dua kepala dan ada yang satu kepala,ada juga yang memiliki kepala yang runcing.


Adapun sperma yang sehat dan berkualitas dicirikan sebagai berikut:


– Bentuk sperma yang baik adalah yang berkepala oval atau lonjong dengan ekor yang panjang dan berujung lancip.


– Sperma yang baik berenang maju secara lurus dan cepat


Diantara sel sperma itu ada yang membawa sifat laki-laki (Y) dan ada yang membawa potensi perempuan (X). sel ini berenang hingga terjadi pertemuan antara sel sperma laki-laki dan perempuan.


Pengetahuan modern berhasil menemukan bahwa kontraksi rahim saat berhubungan badan menjadi sebab terhisap dan tertariknya sel sperma hingga bercampur dangan sel telur. Banyak dari sel sperma ini yang mandul. Angkanya kira-kira mencapai 20%. sehingga sejumlah ini tidak bisa membuahi dengan baik.


Sebagian besar darinya mati saat menempuh perjalanan dari penis laki-laki menuju rahim perempuan. Di antara jutaan sel sperma yang berusaha menuju sel telur ini yang sampai di sepertiga akhir tidak lebih dari 500 sel saja. Dari 500 sel ini kemudian ada satu sel yang berhasil menembus sel telur yang tebal.


Sel Telur


Secara fisik,sel telur perempuan ini termasuk sel yang paling besar. Diameter sel telur ini mencapai 200 mikronet (1/5 milimeter). Padahal kebanyakan sel tidak lebih dari beberapa mikronet (M) saja. Kita tahu sel sperma juga tidak lebih dari 5(M) sehingga sel sperma hanya memberi kontribusi separuh dalam pembentukan janin secara keseluruhan. Sebab masing-masing mengandung 23 kromosom sehingga ketika berkumpul sel telur iti mengandung 46 kromosom.


Sel telur kemudian mulai melakukan pembelahan diri. Pembelahan tidak terjadi kecuali sel telur telah keluar dari ovarium menuju rongga rahim dan ketika di dekati oleh sel sperma. Sel telur siap-siap menyambut sel sperma. Siapakah yang mengatur semua ini? Jika ternyata tidak ada sel sperma yang datang, maka sel ini tidak berkembang. Anehnya, sel telur merasakan hal itu sehingga ia tidak membelah diri dan akhirnya mati, keluar dari rahim apa yang kita sebut dengan siklus bulanan.


Pertanyaan yang kemudian muncul, siapa yang bertanggung jawab terhadap jenis kelamin anak? suami atau istri? ataukah keduanya?. Ilmu pengetahuan modern menemukan bahwa yang menentukan laki-laki atau perempuan itu adalah sperma laki-laki. Dalam tubuh setiap manusia terdapat berjuta-juta sel dalam setiap sel (46 kromosom ) terdapat ribuan sifat bawaan. Anda lihat kromosom ini dalam bentuk pasangan, masing-masing terdapat 23 pasang. Sejumlah 22 kromosom bertanggung jawab untuk membentuk tubuh dan sipatnya, sedangkan satu kromosom akan menentukan jenis kelamin laki-laki atau perempuan.


Sel telur perempuan mengandung 22 kromosom untuk membentuk fisik dan satu untuk jenis kelamin dan mengandung unsur X atau Y. ketika sel telur perempuan (yang selalu X ) bertemu dengan sperma laki-laki yang berunsur X maka dengan izin TUHAN akan lahir anak perempuan. Jika sel telur perempuan (X) bertemu dengan sel sperma laki-laki(Y) maka dengan izin Tuhan akan terbentuk janin laki-laki. Dengan demikian jelas,yang bertanggung jawab atas terbentuknya jenis kelamin janin adalah sperma laki-laki dan bukan sel telur perempuan.


Gadis 10 Tahun Melahirkan Bayi 2,8 Kilogram !!

Bayi itu dilahirkan minggu lalu di kota Jerez de la Frontera, kata Micaela Navarro, Menteri Sosial wilayah Andalusia itu. Navarro mengatakan kepada wartawan bahwa ayah si bayi juga masih kecil, dan baik ibu dan si bayi berada dalam kesehatan yang baik.


Departemennya menolak untuk memberikan rincian lebih lanjut, seperti tentang jenis kelamin bayi. Surat kabar Spanyol mengatakan sang ibu bayi berasal dari Rumania.


Bayi itu dilahirkan minggu lalu di kota Jerez de la Frontera Gadis 10 Tahun Melahirkan Bayi 2,8 Kilogram !!Harian Diario de Jerez mengutip staf medis yang merawat gadis itu mengatakan mereka diberitahu oleh ibunya bahwa melahirkan pada usia muda adalah umum di negara mereka. Si ibu dibawa ke bangsal perawatan minimal di rumah sakit itu dan melahirkan secara alami bayi seberat 6,3 pounds (2,8 kilo).


Ibu dari si gadis memberitahu staf rumah sakit bahwa putrinya tinggal dengan pacarnya di Rumania.


Para ahli medis memperingatkan bahwa karena gadis-gadis muda masih tumbuh, mereka berada pada risiko yang lebih tinggi selama kehamilan.


Penelitian telah menunjukkan bahwa gadis-gadis remaja lebih cenderung melahirkan bayi prematur dan bayi mereka memiliki kesempatan lebih tinggi meninggal pada usia satu tahun.


sumber


Senin, 01 November 2010

Panduan Pemberian Makanan Padat Pada Bayi

 produk ASI cukup dinyatakan sebagai makanan tunggal untuk pertumbuhan  Panduan Pemberian Makanan Padat Pada BayiMenurut Badan Kesehatan Dunia WHO, dengan manajemen laktasi yang baik, produk ASI cukup dinyatakan sebagai makanan tunggal untuk pertumbuhan bayi yang normal sampai usia enam bulan.Selain itu pemberian ASI exsklusif hingga enam bulan ini dapat melindungi bayi dari resiko terkena infeksi saluran pencernaan.


Saat usia bayi menginjak usia 6 bulan, tak terasa kini bayi harus diajarkan pula pengenalan dan pemberian makanan padat selain ASI. Dibutuhkan pengetahuan yang baik sebagai orang tua dalam memberikan makanan padat ini, dikarenan hal ini merupakan pengalaman pertama bagi bayi. Berikut beberapa hal yang harus diperhatikan oleh orang tua pada saat pemberikan makanan bayi 6 bulan padat pada bayi:


Cari Saat Yang Tepat


Setelah enam bulan, pemberian ASI saja hanya sekitar 60-70% kebutuhan bayi. Dengan kata lain, selain ASI, bayi membutuhkan makanan pendamping ASI(MP-ASI). Selain itu bila MP-ASI tidak segera diberikan, masa krisis untuk mengenalkan makanan padat yang memerlukan keterampilan mengunyah (6-7 bulan) dikhawatirkan akan terlewati. Bila ini terjadi, dikemudian hari bayi akan mengalami kesulitan untuk menelan makanan, atau akan menolak makan bila diberi makanan padat.


Pada usia 9-12 bulan, keterampilan mengunyah bayi semakin matang. Selain itu, pada usia ini, kepala juga tubuh bayi semakin stabil, sehingga memudahkannya mengembangkan kemampuan makan secara mandiri.


Tanda-Tanda Bayi Siap Menerima Makanan Padat


. Bayi tidak puas hanya dengan diberi ASI saja.


. Bayi menunjukan ketertarikannya pada makanan yang anda makan.


. Bayi yang telah tidur sepanjang malam, kini bangun lagi tengah malam dan menangis karena lapar.


Berikan Secara Bertahap


Pemberian makanan padat pertama bayi sebaiknya dilakukan dengan memperhatikan hal-hal berikut ini:


. Mutu bahan makanan bayi. Bahan makanan yang bermutu tinggi menjamin kwalitas zat gizi yang baik.


. Tekstur dan konsistensi (kekentalan). Mula-mula beri bayi makanan yang lumat dan cair, misalnya bubur susu atau bubur / sari buah (pisang, pepaya, jeruk manis). Secara bertahap, makanan bayi   dapat lebih kasar dan padat. Bayi yang telah berusia 6 bulan bisa diberi nasi tim saring lengkap gizi. Memasuki usia delapan bulan sampai satu tahun, bayi hanya bisa diberi makanan yang hanya dicingcang.


. Jenis makanan. Untuk permulaan, bayi sebaiknya diperkenalkan satu persatu jenis makanan sampai ia mengenal dengan baik. Tunggulah paling tidak empat hari sebelum Anda mengenalkan jenis   makanan lain. Selain bayi akan benar-benar mengenal dan dapat menerima jenis makananyang baru, Anda pun bisa mengetahui ada tidaknya reaksi alergi pada bayi.


. Jumlah atau porsi makanan. Selama masa perkenalan, jangan pernah memaksa bayi menghabiskan makanannya. Umumnya, pada awalnya bayi mau menerima 1-2 sendok teh makanan. Bila ia   telah semakin besar, Anda dapat memberikan porsi yang lebih banyak.


. Urutan pemberian makanan. Urutan pemberian makanan pemberian ASI biasanya buah-buahan, tepung-tepungan, dan sayuran. Daging, ikan, dan telur umumnya diberikan setelah bayi berumur  enam bulan. Bila bayi menunjukan gejala alergi telur baru diberikan setelah usianya satu tahun.


. Jadwal waktu makan harus luwes atau sesuai dengan keadaan lapar atau haus yang berkaitan dengan keadaan pengosongan lambung. Dengan demikian, saluran cerna bayi lebih siap untuk menerima,mencerna, dan menyerap makanan pada waktu-waktu tertentu.


Perhatikan Gizi Seimbang


Selama minggu-minggu pertama, pemberian makanan padat hanya di tujukan bagi perkenalan rasa dan tekstur makanan, bukan sebagai upaya untuk memenuhi kebutuhan gizinya. Perlu diingat, makanan utamanya masih ASI atau pengganti ASI. Jadi, ia hanya perlu diberi makanan padat sekali sehari. Selanjutnya, sejak minggu keenam sampai minggu kedelapan, tingkatkan jumlah dan jenis makanannya, sampai ia mendapat makanan tiga kali sehari.


Saat bayi mulai bisa makan makanan yang ditim, baik tim saring maupun tim biasa, Anda sebaiknya mulai menerapkan gizi seimbang. Gizi seimbang ini bisa didapat dengan pemilihan bahan makanan yang beraneka ragam. Penganekaragaman disesuaikan dengan bahan makanan yang biasa dikonsumsi seusia bayi. Zat-zat giji yang dibutuhkan bayi adalah karbonhidrat, vitamin , dan mineral(misalnya zat besi) dan vitamin (terutama vitammin C, B1 dan niasin ). Bagaimana dengan lemak? Anda sebaiknya tidak memberinya makanan yang terlalu banyak mengandung minyak, santan, mentega atau margarin. Karena, lemak yang dikandung oleh bahan-bahan makanan ini akan memperberat kerja sistem pencernaan bayi.


Namun, mengingat beberapa jenis zat gizi, misalnya vitamin A, membutuhkan lemak agar dapat diserap oleh tubuh, maka nasi tim saring yang diberikan kepada bayi sebaiknya ditambahkan sumber-sumber lemak. Misalnya, pada usia bayi enam bulan, nasi timnya dapat ditambah satu sendok teh minyak/margarin atau satu sendok makan santan.


Hal lain yang harus Anda ingat, saat makanan padat mengelilingi jadwal minum susu bayi adalah ia perlu minum untuk memuaskan rasa hausnya dan membantu memperlancar kerja pencernaannya. Kebutuhannya ini sebaiknya anda penuhi dengan memberinya minum air putih matang, sari buah segar atau makanan yang berkuah.


Ciptakan Pengalaman yang Menyenangkan


Pada dasarnya, cara pemberian makanan jangan terlalu memaksa bayi, yaitu dalam waktu yang cepat dan dalam jumlah yang banyak. Perlu diingat, bayi yang prustasi cenderung akan bersikap lebih baik melawan dari pada makan. Jadi, biarkanlah ia menikmati acara makannya. Bila pengalaman pertama ini menyenangkan, untuk selanjutnya segalanya akan menjadi lebih mudah.


Hal-hal yang dapat Anda lakukan, antara lain:


. Yakinkan bahwa bayi anda merasa aman dan nyaman, baik dikursi makannya maupun dipangkuan/gendongan Anda. Bila menggunakan kursi makan yang lebih tinggi, selalu gunakan sabuk pengaman yang tersedia untuk mengikat tubuhnya, agar tidak jatuh.


. Suasana makan yang nyaman akan menambah napsu makan bayi. Pilihlah ruangan yang sirkulasi udaranya baik,tidak berisik, dan bersuhu sejuk. Bila perlu beri ia makan sambil mendengarkan lagu kesayangannya atau sambil mendongeng.


. Lakukan kontak mata dan komunikasi. Bujuk dan rayu ia agar mau mencoba makanannya. Bayi perlu waktu untuk belajar mengunyah dan menelan. Mungkin , ia akan lebih banyak memuntahkan makanannya dari pada menelannya. Hal iniadalah normal.


. Sabar, jangan panik, bila ia mengalihkan pandangannya, memutar kepalanya, menolak membuka mulut, atau mendorong sendok makan yang Anda sodorkan kepadanya. Ajaklah ia bicara lalu coba lagi. Bila ia masih menolak, hentikanlah untuk kali ini, lalu cobalah esok hari. Bila ia menolak, tunda pemberian makanan yang sama untuk beberapa hari kedepan lalu coba lagi.


. Biarkan bayi belajar makan sendiri. Memang, kegiatan ini akan membuat diri dan keadaan disekitarnya kotor, namun tanpa disadari keterampilan makannya akan semakin berkembang.


. Ajak si kecil makan di meja makan bersama anggota keluarga lain. Dengan demikian, ia akan melihat bahwa makan adalah cara yang mengembirakan, sehingga selera makannya timbul. selain itu,kegiatan ini akan melatihnya bersosialisasi denga orang lain.


Memang, perlu waktu dan upaya yang tak kenal lelah bila Anda ingin menerapkan pola makan yang baik bagi si kecil. Anda harus memprioritaskan walau Anda mungkin disibuki dengan berbagai tugas, baik dirumah tangga, keluarga, maupun pekerjaan lainnya. Namun, bila semua berjalan lancar dan baik, Anda juga ysng akan memegaramtik hasilnya, selain sikecil tentunya. Pola makan yang baik merupakan salah satu faktor penting yang dapat menjamin kehidupan yang sehat dan masa depan yang baik bagi sang buah hati tercinta.


Hasil Live Draw Cambodia Tercepat

 Togel Cambodia - hasil pengeluaran togel cambodia tercepat,togel live draw cambodia,hasil pengeluaran cambodia.