Brooke lahir pada tanggal 8 Januari 1993 di Baltimore, Mayland, Amerika Serikat. Saat lahir beratnya hanya 1,8 kg dan masih nampak seperti bayi normal. Barulah saat usianya 6 tahun dia mengalami beberapa penyakit antara lain tumor otak, bisul perut dan beragam serangan mendadak. Setelah sembuh dari penyakit tersebut, Brooke diprediksi bisa tumbuh berkembang tanpa masalah medis serius. Tapi ternyata tidak, saat berusia delapan tahun, tubuhnya masih saja sebesar bayi berusia enam bulan. Ia pun sempat menjalani pengobatan hormon dan pengobatan lainnya, namun tidak berhasil.
Hingga tahun 2010, Brooke tetap terlihat seperti bayi dengan tinggi 76 cm dan bobot 7,3 kg. Ia tidak bisa berbicara dan masih memiliki gigi bayinya.
Menurut para ahli, Brooke mengalami penyakit Sindrom X, kondisi dimana dia tetap terperangkap dalam tubuh kecilnya. Profesor Richard Walker, dari Fakultas Kedokteran Universitas South Florida, yang memimpin penelitian atas DNA Brooke, menduga Brooke mengalami mutasi dalam gen yang mengontrol pertumbuhannya, sehingga ia “membeku” dalam beberapa waktu.
Brooke tidak bisa bicara, kalau makan dia perlu bantuan itupun dengan menggunakan selang yang dimasukkan ke dalam perutnya. Ini karena kerongkongannya sangat kecil, sehingga jika ia menelan makanan bisa kembali ke paru-parunya, yang bisa menyebabkan pneumonia.
Meski begiu, dia tetap seperti orang kebanyakan dengan melakukan aktivitasnya. Dia tetap suka film dan musik rock, dia pun tetap bersekolah di sekolah berkebutuhan khusus.
Sumber: Kampungtki.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar